BUPATI SRAGEN PANTAU PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI PENGANGKATAN MUTASI PERANGKAT DESA

SRAGEN - Sebanyak 425 perangkat desa mengikuti uji kompetensi di Gedung Sasana Manggala Sukowati (SMS) Sragen, pagi tadi Selasa (10/04). Pelaksanaan uji kompetensi ini juga dipantau langsung oleh Bupati Sragen dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati bersama Sekda Sragen Drs. Tatag Prabawanto, M.M dan jajaran OPD terkait. Uji Kompetensi tersebut untuk memperebutkan lowongan Sekretaris Desa (Sekdes), Kebayanan, Kepala Seksi (Kasi), dan Kepala Urusan (Kaur). Berdasarkan data yang diperoleh dari Kepala Dinas DukCapil, Ir. Haryanto Wahyu Lwiyanto, M.M dari 444 jumlah pelamar, terdapat 19 orang perangkat desa yang mengundurkan diri, “Dari 178 desa yang melamar, Sekdes-nya 226, Bayan 171, Kepala Urusan (Kaur) 4, dan Kepala Seksi (Kasi) sebanyak 3 orang. Ada juga yang mengundurkan diri karena tidak hadir, yaitu Sekdes 11 , Bayan 7, dan Kaur 1.” Haryanto juga menyampaikan dalam uji kompetensi ini lowongan Sekdes yang paling diminati yakni sebanyak 155 desa membuka lowongan Sekdes, dengan jumlah pelamarnya mencapai 266 orang. “Satu formasi Sekdes itu dilamar paling sedikit 1 orang dan paling banyak 6 orang. Pelamar Sekdes paling banyak di Desa Bentak, Kecamatan Sidoharjo, yakni 6 orang. Pelamar Sekdes di Pengkok, Tanon, juga mencapai 5 orang,” Jelas Haryanto. Menurut Bupati Sragen, di Perbup disebutkan beberapa tes seperti komputer, pidato. Tes itu harus dikuasai, mengingat jabatan Sekdes itu akan menjadi tulang punggung desa dan berharap kepada seluruh peserta agar mengikuti uji kompetensi dengan sungguh-sungguh supaya nantinya bisa lulus semuanya. "Karena kita ingin mendapatkan orang - orang yang profesional, bahwa posisi sekdes itu adalah posisi yang sangat strategis dan membutuhkan komitmen tinggi. Dan kalau kita bisa mendapatkan orang - orang yang berkualitas seperti ini bisa jadi sebuah keuntungan untuk kemajuan Kabupaten Sragen" tutur Bupati Dalam kesempatan tersebut Bupati turut memantau para peserta yang sedang melaksanakan ujian komputer dengan mendatangi beberapa peserta di meja ujian masing - masing. Selain itu, juga untuk memastikan pelaksanaan Peraturan Bupati (Perbup) dengan benar dari pihak ketiga yang digandeng, yaitu dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) dan Universitas Negeri Surakarta (UNS). Ujian Kompetensi ini dilaksanakan dalam 1 hari yakni hari ini mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB, dan terbagi menjadi beberapa kategori yakni Ujian Tertulis dan Ujian Praktik. Untuk pengumuman kelulusan dijadwalkan besok pada hari Rabu (10/04) sudah disampaikan kepada peserta.