HARI KESEHATAN NASIONAL, CAPAIAN VAKSINASI COVID-19 KABUPATEN SRAGEN CAPAI 76,5 PERSEN

SRAGEN - Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-57 tahun 2021 di Kabupaten Sragen ditandai dengan pemberian penghargaan bagi penggerak vaksinasi dengan hasil capaiannya tertinggi pada lomba vaksinasi serentak yang diselenggarakan Kamis (11/11/2021) lalu.

Selain itu, HKN ke-57 diperingati dengan senam germas dan upacara bersama yang dipimpin oleh Bupati Sragen dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati, di Alun - Alun Sasono Langen Putro Sragen, Jumat (12/11/2021).

Rangkaian HKN pagi ini juga dihadiri Wakil Bupati Sragen, Suroto, Sekda, Tatag Prabawanto, jajaran Kepala Dinas, dan perwakilan tenaga kesehatan dari seluruh Fasilitas Kesehatan se-Kabupaten Sragen.

Untuk juara paling banyak diraih oleh Puskesmas Gondang, yang berhasil menyuntikkan vaksin dosis pertama sebanyak 420 orang. Dilanjutkan Desa Dawung, Jenar, dengan capaian vaksinasi dosis pertama sebanyak 221 orang.

Kemudian, capaian dosis kedua tertinggi diraih Puskesmas Kedawung 1 dengan capaian 186,8% dan Desa Kedungupit, Sragen Kota, dengan capaian 637 orang.

Meski HKN kali ini masih seperti tahun lalu, yakni masih dalam situasi pandemi Covid-19. Bupati Yuni menyebutkan pihaknya terus komitmen untuk mengejar capaian vaksinasi baik dosis pertama dan kedua. Dengan lebih giat gencarkan vaksinasi kepada masyarakat. Sehingga dalam waktu dekat, capaian vaksinasi Kabupaten Sragen bisa mencapai 100%.

"Untuk cakupan vaksinasi dosis pertama per hari ini telah menjangkau sekitar 76,5 persen atau 593.430 orang tervaksin, dosis kedua 65,52 persen atau 508.266 orang," papar Bupati.

Sedangkan dosis ketiga, mencapai 0.62% atau 4.848 orang. Dan total suntikan mencapai 71,32 persen atau 1.106.544 masyarakat Sragen yang telah tervaksin Covid-19.

Salah satu terobosan yang dilakukan Pemkab Sragen untuk mengejar target cakupan vaksinasi Covid-19 adalah dengan mendekatkan pos atau sentra-sentra vaksinasi di tengah-tengah lingkungan warga, hingga ke tingkat RW, RT, dari pintu ke pintu (door to door) rumah warga hingga pusat-pusat keramaian.

"Alhamdulillah ada peningkatan dosis pertama terutama lansia. Kalau capaian vaksinasi berdasarkan kartu tanda penduduk (KTP) sudah di atas 87%. Ya, kami tetap berusaha terus. Sekarang fokus pada dosis kedua supaya selisihnya tidak banyak antara dosis pertama dan dosis kedua," terangnya.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen, dr. Hargiyanto mengatakan selama lomba vaksinasi serentak berhasil meningkatkan sasaran vaksinasi hingga 3.372 orang untuk dosis pertama, 14.218 orang untuk vaksin dosis kedua serta 52 orang untuk vaksin dosis ketiga.

Pihaknya mengakui jika vaksinasi pada 2-3 pekan terakhir capaian relatif sedikit sehingga Dinkes Sragen melakukan gerakan vaksinasi serentak lewat lomba vaksinasi.

"Sasaran vaksinasi yang biasanya 500-an orang per hari ternyata meningkat menjadi 3.872 orang dalam sehari untuk vaksin dosis pertama. Total vaksinasi dalam sehari untuk dosis pertama, kedua, dan ketiga dalam sehari (Kamis) bisa mencapai 17.642 orang," katanya.

Melalui gerakan ini diharapkan bisa memacu puskesmas-puskesmas lainnya untuk terus bergerak. Hargiyanto mencontohkan di Puskesmas Jenar yang bisa menyuntik hingga 371 orang dengan jenis vaksin Pfizer. (Miyos_Diskominfo)