RSUD dr. SOEHADI PRIJONEGORO SRAGEN KINI PUNYA GEDUNG VIP
SRAGEN - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soehadi Prijonegoro Sragen kini memiliki Gedung pelayanan eksekutif untuk melayani pasien kelas VIP, VVIP hingga Super VIP.
Gedung bernama Wijaya Kusuma tersebut diresmikan oleh Bupati Sragen, dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati didampingi Ketua DPRD Sragen Suparno, Wakil Bupati Dedy Endriyatno, Sekda Tatag Prabawanto, Kepala Dinas Kesehatan dr. Hargiyanto dan Direktur Utama RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen dr. Didik Haryanto, Sabtu (10/4/2021).
Peresmian ditandai dengan pemotongan tumpeng dan memotong untaian melati.
Direktur Utama RSUD dr. Soehadi Prijonegoro, dr. Didik Haryanto mengatakan pembangunan Gedung Wijaya Kusuma 4 lantai itu sudah berlangsung sejak 13 Juni 2020 dan selesai 21 Desember 2020 lalu atau selama 192 hari. Dengan luas gedung 3774,4 meter persegi.
"Lantai 1, area parkir, poliklinik eksekutif, ruangan penunjang, radiologi, gudang obat, area bisnis dan ATM. Lantai 2, 3, dan 4 untuk kamar perawatan meliputi 27 kamar VIP, 2 kamar VVIP dan 1 kamar super VIP," urai Didik.
Untuk pemanfaatan awal pelayanan Poliklinik Eksekutif di lantai 1 setiap Senin-Sabtu mulai pukul 08.00-14.00 WIB dengan pelayanan poliklinik Spesialis Penyakit Dalam, Spesialis Kandungan dan Kebidanan, Spesialis Bedah, Spesialis Anak, Spesialis Paru, dan Spesialis Saraf.
Sementara tarif pelayanan kamar pasien VIP, VVIP, dan Super VIP itu akan diberlakukan tersendiri. Dasar hukumnya Peraturan Bupati (Perbup) yang drafnya masih dalam proses penyiapan pihak manajemen RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.
"Mulai hari ini, kami sudah bisa menerima pasien untuk kamar VIP, VVIP, Super VIP, dan poliklinik eksekutif. Kami juga melayani pasien dari BPJS (Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial) karena pasien Kelas I bisa naik ke VIP atau di atasnya," papar Didik.
Usai meresmikan Gedung itu, Bupati Yuni yang berlatar belakang dokter itu menyampaikan bahwa pembangunan Gedung Wijaya Kusuma merupakan salah satu wujud komitmen dalam visi dan misi Bupati 2016-2021. Untuk peningkatan derajat kesehatan masyarakat khususnya di Kabupaten Sragen.
"Pembangunan yang sudah lama direncanakan dan Alhamdulillah tahun 2020 bisa diselesaikan dan hari ini bisa diresmikan," tutur Bupati.
Dibangunnya gedung RSUD dengan pelayanan eksekutif ini diharapkannya bisa menjadi pusat rujukan pasien tidak hanya dari Sragen saja. Tetapi juga daerah sekitar, mengingat Kabupaten Sragen adalah berada diperbatasan.
"Kalau dulu membangun gedung untuk pasien kelas III, sekarang membangun gedung untuk pasien VIP ke atas. Biasanya orang Sragen yang memilih menggunakan fasilitas eksekutif di luar Sragen maka kami tarik supaya bisa memanfaatkan RSUD Sragen," harap Bupati. (Miyos_Diskominfo)